Banjar, Kalimantan Selatan -T dalam perayaan pondok ke -21 yang diadakan pada tanggal 29 April 2024, SMP NEGERI 2 PENGARON tidak hanya memperingati sejarahnya, tetapi juga memperkuat komitmennya dalam pengembangan kualitas pendidikan lokal yang mengedepankan nilai keunggulan dan kemandirian.
Acara puncak dilangsungkan di aula sekolah dan dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Kalimantan Selatan Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Husnul Khatimahsebagai perwakilan dari Gubernur Kalsel Sahbirin Noor. Dalam pidatonya, beliau menegaskan bahwa SMP NEGERI 2 PENGARON bukan semata simbol kemajuan pendidikan, melainkan juga panutan yang harus dijaga.
“Di usia 21 tahun ini, SMP NEGERI 2 PENGARON diharapkan dapat terus berkontribusi bagi kemajuan pendidikan di Kalimantan Selatan,” ujar Husnul Khatimah. “Kita harus membentuk SDM yang unggul, berkualitas, dan berkarakter—termasuk dari lulusan SMP NEGERI 2 PENGARON.”
Mendirikan Pendidikan Berbasis Potensi Lokal
Berdiri sejak 2003, SMP NEGERI 2 PENGARON tumbuh dari sekolah biasa menjadi Sekolah Penggerak yang diakui oleh Kemendikbud. Fokus utama sekolah adalah mengubah pendidikan dari ‘Kursus Pengetahuan’ itu ‘pembelajaran hidup’:
- Implementasi Pembelajaran berbasis proyek (PjBL)
- Penguatan literasi digital dan kewirausahaan
- Partisipasi siswa dalam program pengabdian masyarakat
- Pengembangan kurikulum berbasis budaya lokal dan keberlanjutan lingkungan
“Sekolah ini bukan hanya tempat belajar, tapi laboratorium kehidupan, di mana setiap siswa diajak menjadi agen perubahan,” jelas Kepala Sekolah dalam sambutannya.
Prestasi yang Menggema di Tataran Regional dan Nasional
Selama dua dekade, SMP NEGERI 2 PENGARON telah menghasilkan banyak siswa berprestasi nasional:
- 96% lulusan melanjutkan ke perguruan tinggi negeri
- 12 siswa berhasil masuk Kompetisi Sains Nasional (KSN) dari berbagai bidang
- Beasiswa penuh dari berbagai lembaga pendidikan nasional
- Juara lomba Inovasi Siswa Tingkat Provinsi dan Nasional
Berbagai pencapaian ini adalah hasil dari lingkungan belajar kolaboratif, dedikasi guruserta dukungan penuh dari pemerintah daerah dan masyarakat.
Visi Masa Depan: Sekolah Penggerak yang Membangun Bangsa
Untuk mencapai visi jangka panjangnya, SMP Junior 2 negara bagian mengumumkan strategi baru yang akan diimplementasikan pada tahun 2025:
- Program Siswa Berprestasi Masa Depan (SBM): Termasuk pelatihan kepemimpinan, kewirausahaan, dan manajemen proyek
- Bekerja sama dengan secara lokal dan UMKM untuk pelatihan kerja nyata
- Pembentukan Sekolah Berwawasan Lingkungan dengan lahan pertanian siswa
- Pengembangan portofolio digital sebagai standar evaluasi akhir siswa
“Pendidikan bukan hanya soal nilai, tetapi menciptakan manusia yang siap menghadapi tantangan masa depan dengan keterampilan, moral, dan kepemimpinan,” tambah kepala sekolah.
🌿 “Satu sekolah kecil dari desa dapat menjadi pemicu kemajuan besar. SMP NEGERI 2 PENGARON telah membuktikannya.” — Staf Ahli Gubernur Kalsel, Husnul Khatimah